Jumat, 28 Juli 2017

MANGGASANG PART. 3

Manggasang adalah sebuah objek wisata yang terletak di desa Batu Tunggal, Kec. Hantakan, Barabai, Kab. Hulu Sungai tengah.

Manggasang merupakan sebuah objek wisata yang indah dengan aliran sungai yang jernih dan hamparan bebatuan besar serta air terjun alami dan buatan. Hampir setiap minggunya wisata ini tak kosong dari pengunjung.  Wisata ini tempatnya sangat strategis karna letaknya dekat pemukiman warga sehingga mudah di kunjungi berkali-kali oleh masyarakat HST. Kendaraan juga bisa di bawa masuk langsung ke objek wisata ini karna tepian sungainya yang luas. Selain sebagai tempat wisata, Manggasang juga berfungsi sebagai tempat pencucian kendaraan yang di lakukan oleh tangan sendiri. Kegiatan pencucian ini tidak akan berpengaruh bagi orang  yang ingin mandi karna air sungainya yang bersih dan mengalir. Harga masuk kesini juga sangat terjangkau, hanya dengan 2ribu rupiah per kendaraan sudah bisa masuk. Tapi kalau pada hari2 khusus biasanya harga masuknya di naikkan sekitar 5ribu atau 10ribu. Jalan masuk menuju wisata ini ada 3 jalur.



Info Perjalanan :
Ada 3 jalur masuk menuju Objek Wisata Manggasang.

Barabai ke Hantakan :
  • Start dari Jembatan Mesjid Shulaha (Kota Barabai) menuju arah ke Wisata Pagat.
  • Di Kelurahan Barabai Darat ada perempatan pilih arah lurus saja (kiri menuju Lapangan Pelajar, kanan menuju Muallimin)
  • Melewati desa Benawa Tengah – Batali - Gambah.
  • Memasuki wilayah desa Pagat dan menemukan pertigaan di sekitar TMP Kusuma Bangsa (Kubur Pahlawan).
  • Pilih arah sebelah kiri (jika lurus menuju ke Kecamatan Labuan Amas Selatan).
  • Ada pertigaan lagi seperti huruf “Y”, pilih arah sebelah kiri.
  • Melewati jembatan yg aspalnya agak rusak.
  • Terus lurus melewati Objek Wisata Pagat.
  • Dari sini hanya berjarak sekitar 6 km lagi.
  • Jika ada pertigaan lagi di sekitar desa Haliau, jika ke kanan menuju Water Park Baruh Bunga dan Outbound, pilih arah lurus saja.
  • Melewati desa Baru.
Memasuki Kecamatan Hantakan :
  • Tibalah di desa Batu Tunggal.
  • Setelah melewati tanjakan yg cukup tinggi sampailah di Wisata Manggasang.
  • Tempat wisata ini berada di sebelah kanan jalan.
  • Pintu masuk menuju tempat wisata ini tidak terlalu jelas keterangannya, yg pastinya jika ada sebuah besi panjang yg bisa di angkat dan di turunkan itulah pintu masuknya.
Menuju lokasi (jalur 1 dan 2) :
  • Jalur masuk pertama dan kedua adalah sesudah tanjakan yg cukup tinggi tadi.
  • Disini kendaraan bisa parkir di luar , bisa juga di bawa masuk.
  • Bayar parkir di luar seharga Rp.2.000,- per kendaraan. Kalau di bawa ke dalam gratis ga pakai bayar parkir jika bukan hari2 khusus seperti hari lebaran.
  • Bayar masuk seharga Rp.2.000,- per kendaraan jika bukan pada hari lebaran.
  • Dari kota Barabai menuju desa Batu Tunggal dapat di tempuh sekitar 13 km.
Menuju lokasi (jalur 3) :
  • Start dari Jalur masuk pertama dan ke dua Manggasang.
  • Terus lurus menuju ke Kecamatan Hantakan.
  • Jika menemukan pertigaan yg ada tugu di tengahnya dan di atas ada penunjuk arah menuju Wisata Pemandian Air Panas Hantakan, pilih arah ke kanan mengikuti petunjuk tersebut (jika lurus menuju Datar Ajab).
  • Setelah melewati jembatan ada perempatan lagi, pilih arah ke kanan (jika ke kiri menuju Pemandian Air Panas Hantakan, jika lurus menuju ke Kecamatan Haruyan).
  • Hanya beberapa meter lagi akan menemukan jalan yg tidak beraspal menurun ke bawah di sebelah kanan (setelah kubur muslimin).
  • Dari sini bisa di lihat ada orang yg menjaga pintu masuk.
  • Bayar masuk seharga Rp.2.000,- per kendaraan (disini kendaraan harus di bawa masuk, tidak bisa parkir di luar)
  • Untuk kendaraan roda 4 tidak bisa memasuki jalur ke 3 karna jalannya yg sempit. 




My Diary / My Story :

Kali ini kita pergi dengan jumlah 3 orang : Aku, Rifki, dan Iki. Waktu ini adalah hari ulang tahunku :D, rencananya mau merayakan di Manggasang, heee... :D. Tapi udah terlanjur di rayakan di rumah bersama Mika, Jumadi, Iki, Rifki, dan Ervan :D. Setelah itu semuanya ada kesibukan masing2 , hanya tinggal Aku, Rifki, dan Iki. Untuk mengisi liburan hari ini kita berniat untuk pergi ke Manggasang. Kita pergi melewati jalur desa Aluan, akhirnya melewati Wisata Pagat Batu Benawa dan tiba di desa Batu Tunggal. Di sini Iki melihat spoot yg bagus, di sebuah dataran tinggi bekas kerukan, ada tanah yg tinggi yg di atasnya di tumbuhi beberapa pohon kecil. Aku menyebutnya pohon sangkut, terinspirasi dari Rumah Sangkut yg ada di Banjarbaru. Next... rencananya kita mau eksis di sini setelah pulang dari Manggasang, haha.. :D

Kita lanjutkan perjalanan menuju ke Manggasang dan masuk pada jalur yg ke 3 berada di seberang sungai. Di sini kita melihat seorang cewek yg lagi sendirian gelisah di sebuah tempat bekas warung. Kata warga sekitar sini cewek itu lagi kehilangan helm. Karna mendengar cerita warga akhirnya kita mengamankan helm, padahal sebelum-sebelumnya kita gak pernah kehilangan helm di sini. Next.. kita lanjutkan seru-seruan melewati batu dan sungai, tak lupa berendam :D. Waktu berendam ternyata gak terasa kaki di gigit ikan buntal walaupun cuma goresan ringan, padahal sudah berada di tempat yg ber arus :( . Next.. kita mulai eksis2, Iki ngusulin buat bikin video lucu ala iklan Bukalapak emang gila, haha.. :D. Aku promosi sendal dan jaket, Rifki promosi topi dan helm, dan Iki promosi tongsis. Setelah proyek selesai serahkan pada Iki buat ngedit videonya :D. Setelah kita puas berada di sini akhirnya kita pulang, tak lupa mampir di sebuah tempat yg Iki maksud tadi (Pohon Sangkut) :D.



Foto-foto kami saat di Manggasang :















Tidak ada komentar:

Posting Komentar