Senin, 09 Mei 2016

MONUMEN PERJUANGAN RAKYAT HSU

Monumen Perjuangan Rakyat HSU adalah sebuah tugu yg terletak di Jl. Basuki Rahmat, Kelurahan Murung Sari, Kec. Amuntai Tengah.
Monumen ini di kelilingi oleh dinding yg mempunyai reflika para pahlawan yg berjuang di jaman dahulu. Pada pinggiran monumen ini sudah di buatkan ruang terbuka hijau atau taman dengan di hiasi pepohonan, sedangkan tugunya berada di tengah-tengah taman, Tempatnya juga berdekatan dengan Lapangan Pahlawan Amuntai. Monumen ini merupakan salah satu bangunan bersejarah yg ada di Kota Amuntai. Walaupun ada sebagian dinding yg rapuh tapi tetap harus di jaga dengan baik. Bentuknya mungkin sederhana dengan berwarna kuning keemasan dan di kelilingi lambang pancasila, tapi monumen ini menyimpan nilai sejarah yg tinggi.


Info Perjalanan :

Jalur 1 :
  • Start dari Perbatasan Kota Barabai – Amuntai (Kabupaten HST – HSU).
  • Terus lurus menuju Kota Amuntai.
  • Melewati desa Danau Caramin – Pinang Habang – Tapus – Datu Kuning – Muara Tapus.
  • Di sekitar desa Muara Tapus ada pertigaan, tetap pilih arah lurus (jika ke kiri menuju ke Alabio).
  • Melewati desa Rantawan – Kandang Halang – Pasar Senin – Kembang Kuning – Kota Raden Hilir – Kota Raden.
  • Memasuki Gerbang Kota Amuntai Bertaqwa.
  • Melewati Terminal Kota Amuntai.
  • Setelah sampai di perempatan yg ada lampu lalu lintasnya, pilih arah lurus saja (jika ke kiri menuju ke Alabio, jika ke kanan menuju ke Kecamatan Banjang).
  • Melewati jembatan hingga sampai di Bundaran Kota Amuntai.
  • Pilih arah sebelah kanan (jika ke kiri menuju Situs Candi Agung).
  • Melewati Taman Putri Junjung Buih.
  • Sebelum jembatan ada perempatan, pilih arah ke kiri mengelilingi Taman Putri Junjung Buih.
  • Melewati Plaza Amuntai
  • Tempatnya berada di sebelah kanan jalan.
  • Sampailah di Monumen Perjuangan Rakyat HSU.

Jalur 2 :
  • Start dari Perbatasan Kota Barabai – Amuntai (Kabupaten HST – HSU).
  • Terus lurus menuju Kota Amuntai.
  • Melewati desa Danau Caramin – Pinang Habang – Tapus – Datu Kuning – Muara Tapus.
  • Di sekitar desa Muara Tapus ada pertigaan, tetap pilih arah lurus (jika ke kiri menuju ke Alabio).
  • Melewati desa Rantawan – Kandang Halang – Pasar Senin – Kembang Kuning – Kota Raden Hilir – Kota Raden.
  • Memasuki Gerbang Kota Amuntai Bertaqwa.
  • Melewati Terminal Kota Amuntai.
  • Setelah sampai di perempatan yg ada lampu lalu lintasnya, pilih arah lurus saja (jika ke kiri menuju ke Alabio, jika ke kanan menuju ke Kecamatan Banjang).
  • Melewati jembatan hingga sampai di Bundaran Kota Amuntai.
  • Pilih arah sebelah kiri (jika ke kanan menuju Pasar Lama Amuntai).
  • Sebelum jembatan Paliwara ada perempatan.
  • Pilih arah yg sebelah kanan.
  • Jika ada pertigaan lagi pilih arah ke kanan (Jika lurus menuju Kelua).
  • Melewati Lapangan Pahlawan Amuntai.
  • Tempatnya berada di sebelah kiri jalan berdekatan dengan Lapangan Pahlawan Amuntai.
  • Sampailah di Monumen Perjuangan Rakyat HSU.



My Diary / My Story :

Waktu kesini kita berangkat dengan jumlah 6 orang : Aku, Yadi, Khaidir, Saidi, Ancah, dan Isau. Kita kesini setelah balik dari Plaza Amuntai, awalnya kita nyari2 tempat dulu buat eksis. Kita nyampai di Taman Putri Junjung Buih, tapi teman2 aku banyak yg ga mau foto2 disini, nyari lagi dahh ketempat lain. Akhirnya kita ketemu Monumen Perjuangan Rakyat HSU pada jam 03.00 sore. Pas mau nyampai kesini, tali tas aku putus. Huhhh… ada2 aja nih, untung masih bisa di akal2in biar bisa di bawa :D.  Awalnya di tempat ini teman2 aku pada males foto2, tapi karna aku yg mulai, nyusul dahh mereka :D. Pose foto teman2 aku ada yg kocak2 ada juga yg keren2 :D, soalnya mereka mencoba menyesuaikan sesuai ukiran refleka dinding yg ada di Monumen Perjuangan Rakyat HSU. Pas udah puas kita mau pulang aja, soalnya hari udah kesorean. Tapi katanya Saidi mau beli jam tangan dulu, balik lagi dahh kita ke Plaza Amuntai, tapi cuma aku sama Saidi aja berdua. Yg lain pada nungguin di Monumen Itik Alabio, mereka pada asyik2 sambil eksis2 disana. Sementara Aku dan Saidi keliling2 dulu buat nyari jam tangan di Plaza Amuntai, pas udah ketemu dia langsung beli. Kemudian kita santai dan makan2 dulu di sebuah kantin di dalam Plaza Amuntai.  Kita eksis2 juga disini, kaga mau kalah sama yg lain :D

Pas udah keluar dari Plaza Amuntai, kita cari dahh yg lain di Monumen Itik Alabio. Tapi kaga ada mereka, mungkin karna Aku dan Saidi kelamaan, akhirnya yg lain pada pulang duluan. Udah yakin mereka pulang duluan, pulang aja dahh kita juga.


Foto-foto kita saat di Monumen Perjuangan Rakyat HSU :
















Tidak ada komentar:

Posting Komentar