WISATA BALANTING BATULAKI

Wisata Balanting Batu Laki adalah sebuah tempat wisata yang terletak di desa Batu Laki, Kec. Padang Batung, Kandangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan.

Wisata Balanting Batu Laki berada dalam kawasan Sungai Amandit. Di seberang sungai ini terdapat Bukit Batu Laki  pada pinggiran sungai, sepertinya tempat wisata ini memang sengaja di satu padukan untuk menambah daya tarik pengunjung. Namun untuk mendaki Bukit Batu Laki harus memilih jalur yang berbeda. Dulunya Bukit Batu Laki ini digunakan oleh para petualang untuk melakukan aksi-aksi ekstrem seperti terjun bebas dari tingginya bukit menuju dalamnya sungai. Selain itu di sini jika ada yang berteriak maka kita akan mendengar seperti ada yang meniru suara kita, karna suara itu akan memantul pada dinding-dinding batu Bukit Batu Laki yang menghalangi sungai amandit, benar-benar tempat yang menyenangkan.

Untuk menaiki lanting mungkin dulu di kenakan biaya, tapi sekarang bisa di bilang gratis karna wisata ini dalam keadaan kurang terawat. Jika ingin menikmati perjalanan menggunakan lanting maka pengunjung harus melepaskan dan mengikat tali lanting itu sendiri secara hati-hati karna tempat ini sekarang tak ada yang mengurus. Akses jalan menuju ke sini bisa di bilang cukup mudah karna sudah di buatkan jalan alternatif, motor dapat secara langsung meluncur mendekati dataran tinggi pada pinggiran sungai tanpa harus melewati jalan berlumpur yang menurun.

 

Info Perjalanan :

Barabai ke Kandangan :

• Start dari perbatasan Kota Barabai-Kandangan (Kabupaten HST-HSS).
• Terus lurus menuju arah Kota Kandangan.
• Melewati desa Bamban Utara – Bamban – Bamban Selatan – Angkinang – Angkinang Selatan – Pakumpayan – Bakarung – Gambah Luar.
• Nanti ada pertigaan seperti huruf “Y” pilih arah ke kiri.
• Terus lurus melewati Waterboom Kandangan dan Terminal Bus Kandangan.
• Ketemu lagi pertigaan di tengahnya ada Bundaran Ketupat, pilih arah sebelah kiri menuju Loksado (jika ke kanan menuju Kota Kandangan).

Kandangan ke Padang Batung :

• Start Tugu Bundaran Ketupat.
• Jika dari arah Kota Barabai pilih ke kiri, jika dari arah Kota Rantau pilih ke kanan.
• Ada perempatan lagi pilih arah sebelah kiri menuju Loksado (lurus menuju jalan alternatif ke Kota Rantau, kanan menuju Kota Kandangan).

Memasuki Kecamatan Padang Batung :

• Terus lurus melewati desa Karang Jawa Muka – Karang Jawa – Kaliring – Jembatan Merah – Padang Batung.
• Di sekitar desa Padang Batung ada pertigaan yg di atasnya ada Plang, pilih arah ke kanan menuju ke desa Durian Rabung (jika lurus menuju arah Loksado).
• Melewati Jembatan.
• Melewati desa Durian Rabung.
• Memasuki desa Jeaatang
• Terus lurus hingga menemukan pertigaan seperti huruf “T”, di depannya ada sungai, pilih arah yg sebelah kiri (Jika ke kanan menuju Kota Rantau).
• Di sekitar desa Jalatang nanti ada pertigaan yg ada penunjuk arahnya menuju desa Malutu, pilih arah lurus saja, jangan belok kanan (Jika ke kanan mengambil jalur menuju alternatif ke Kota Rantau  atau ken Gunung Batu Laki jika menyimpang).
• Melewati desa Malutu.
• Tiba di Desa Batu Laki.

Menuju lokasi :

• Di sekitar Langgar ada jalan kecil bertuliskan “Wisata Balanting” di sebelah kanan jalan, belok ke situ.
• Melewati jalan yang menurun, namun jalannya sudah di semen.
• Tiba di Sungai Amandit / Wisata Balanting batu Laki.

My Diary / My Story :

Kali ini kita berangkat hanya bertiga : Aku, Yadi, dan Rifki. Hari minggu ini Yadi agak lebih awal pulang kuliahnya, sekitar jam 11 siang. Tiba-tiba dia ngajakin aku buat jalan-jalan karna udah lama kaga ngumpul bareng sejak dia kuliah :D. Aku usulin aja dahh buat jalan-jalan ke Kota Kandangan sekalian ke rumah Rifki, daripada bolak-balik pintu rumah mending on the way :D. Next.. Aku dan Yadi berangkat dari Kota Barabai sekitar jam 12 siang menuju rumah Rifki di desa Gambah Dalam. Setelah sampai di rumah Rifki kita bingung mau ke mana lagi. Akhirnya Rifki ngajakin ke tempat bakso yg katanya pentolnya segede genggaman tangan, oke dahh ! penasaran juga kaya gimana :D. Next... Rifki ikut Yadi, aku bawa motor sendiri. Tapi sebelumnya aku beli jaket dulu di toko El-Azzury , pilih-pilih baju dulu sama Yadi, tapi Yadi kaga ada yg minat, jadi kaga beli, cuma aku aja yg beli. Kemudian lanjut lagi ke tempat bakso yg di maksud Rifki. Setelah sampai di situ ternyata tas aku ketinggalan di toko El-Azzury, baru nyadar setelah aku mau ambil HP di tas, tiba-tiba tasnya kaga ada. Akhirnya aku balik lagi ke sana, untung aja tasnya dalam keadaan baik-baik aja :D . Setelah itu aku balik lagi ke warung bakso :D. Ternyata memang gede pentolnya tapi kaga segede genggaman tangan :(. Tapi kaga apa-apa, yg penting enak rasanya :D. Sambil makan bakso sambil main jahil-jahilan, Yadi malah ngerjain aku, foto aku waktu makan bakso yg kaga siap kaya orang kelaparan di upload ke grup BBM, gileee.. :D. Next.. setelah selasai makan bayar dulu, untung aja ada yg traktir :D.

Setelah selesai acara makan baksonya, kita bingung mau kemana lagi, padahal hari masih jam 3 sore. Akhirnya terfikirkan olehku untuk pergi ke Wisata Balanting Batu Laki. Dulu udah beberapa kali mau ke sana, tapi selalu gagal :( . Kita ke arah Loksado mengambil jalan pintas dan tibalah di desa Karang Jawa. Bensin aku kayanya hampir habis, jadi isi bensin dulu. Sementara Yadi dan Rifki nungguin di depan Kampus Perjuangan, pas banget tuh mereka buat eksis-eksis :D. Aku juga kaga mau ketinggalan, haha.. :D. Setelah puas eksis-eksisnya kita lanjutkan lagi perjalanan, kasian ada 2 orang cewek bawa kamera mau eksis-eksis juga di situ, tapi harus nungguin kita dulu :D.

Next... Kita lanjutkan perjalan menuju desa Batu Laki. Dengan melalui jalan yg berliku2 akhirnya sampai di tempat tujuan. Kita memasuki jalan kecil yg ada plang wisata balanting, sebelumnya udah pernah beberapa kali lewat sini tapi kaga pernah belok ke sono :D. Setelah masuk ke jalan kecil tadi dan menuruni jalan yang sudah di semen, akhirnya langsung meluncur ke tebing tinggi dekat sungai. Karna kaga ada yg jaga parkir, kita parkir aja dahh motor di tempat terakhir meluncur , motornya juga masih bisa di lihat walaupun makhluk2nya berada di sekitar sungai :D. Dari sini kita mulailah acara eksis-eksisnya :D, cari posisi yang backgroundnya bagus dulu, walaupun cuma di tepian sungainya aja :D. Lumayan lama cekrek2 di sini hingga waktu udah jam 5 sore. Kemudian tak berapa lama datanglah para pengunjung lain, mereka juga mau main lanting ke sini, tapi sayang hari udah hampir senja. Awalnya mereka mau ngajakin kita menelusuri sungai dengan lanting sambil menikmati pemandangan gunung batu laki, tapi waktunya udah kesorean :( . Next.. Walaupun udah sore, karna aku masih belum puas aku ngajakin Yadi lagi ke Bendungan Amandit, tapi dia kaga setuju kaga jadi dahh :( . Akhirnya kita putuskan untuk balik ke rumah Rifki di desa Gambah Dalam. Tapi Yadi memilih untuk balik duluan Ke Kota Barabai, sementara aku tinggal di rumah Rifki dulu, setelah maghrib baru aku pulang ke Kota Barabai. 

Foto-foto kami saat di Wisata Balanting Batulaki :